Pagi itu, sekira pukul 07.30 WIB, lapangan upacara MTsN 1 Kota Lhokseumawe dipenuhi oleh barisan-barisan rapi para siswa. Ada tiga kelompok barisan yang mewakili tingkatan masing-masing. Seluruh siswa-siswi beserta para guru tampak khidmat melaksanakan upacara peringatan Hari Guru Nasional. Meskipun gerimis turun perlahan pada hari Selasa (26/11/2024), upacara tetap dilangsungkan.
Pembina upacara dipimpin langsung oleh kepala madrasah, Husni, S. Ag, M. Pd. Dalam amanatnya beliau berpesan kepada seluruh guru agar menjadi guru hebat dan ikhlas dalam melaksanakan tugasnya untuk membimbing para siswa. “Menjadi guru hebat adalah tantangan yang harus kita selesaikan agar para siswa kelak akan menjadi generasi yang hebat,” tegas kepala madrasah.
Upacara Hari Guru Nasional tahun ini dilaksanakan oleh pengurus OSIM sebagai bentuk persembahan mereka kepada guru. Hanya saja yang membaca ikrar guru berasal dari kalangan guru. Setelah upacara selesai, gerimis pun mulai mereda. Perlahan matahari memancarkan sinarnya seakan menyambut para guru-guru hebat di madrasah kami.
Rangkaian kegiatan selanjutnya adalah persembahan dari OSIM untuk guru-guru. Sebelum menampilkan acara hiburan, Pak Alfazil mengajak semua guru dan siswa untuk membaca beberapa ayat Al-Quran dan shalawat kepada Nabi Muhammad SAW. Kemudian dilanjutkan dengan persembahan tahfidz Quran yang disampaikan oleh Faiq dari kelas IX.
Perayaan Hari Guru Nasional tahun 2024 dilanjutkan dengan persembahan hiburan dari para siswa. Guru-guru duduk di atas kursi yang telah dipersiapkan. Di barisan paling depan adalah barisan kepala madrasah dan para wakilnya. Barisan selanjutnya adalah guru-guru hebat yang mengabdi di madrasah ini.
Acara pertama adalah pelepasan balon ke udara. Beberapa siswa membawakan balon ke tengah lapangan dan kepala madrasah dipersilakan untuk menggunting tali balon. Acara ini disambut dengan meriah oleh para siswa. Secara bersama-sama, guru dan siswa menyaksikan pelepasan balon ke udara.
Selanjutnya beberapa siswa mempersembahkan tarian kabaret yang mendapat sambutan hangat dari para guru. Di akhir tarian, tumpeng yang telah dipersiapkan dihantar kepada kepala madrasah. Tumpeng tersebut dibawakan oleh Ketua OSIM, Rafif Pribadi Bunda. Pemotongan tumpeng dilakukan dengan sikap yang hangat di mana Rafif menyuapkan potongan tumpeng kepada Bapak Kepala Madrasah. Seluruh hadirin bertepuk tangan dengan meriah.
Setelah pemotongan tumpeng, acara berlanjut dengan kemeriahan yang semakin seru. Ada persembahan Nasyid, tarian Ratoh Jaroe, Rapa’i Geleng, Ratoeh Duek, Beat Box, dan Band Lain Sisi. Para siswa telah mempersiapkan acara hiburan tersebut jauh-jauh hari sebelumnya.
Acara yang tak kalah serunya adalah makan bersama dengan menu kuah beulangong. Sebagaimana kita tahu, kuah beulangong merupakan kuah kari khas dari Aceh Besar. Bumbu dapurnya juga dipesan khusus dari Aceh Besar. Masakan kuah beulangong ini adalah racikan Pak Najmul Falah, putera asli Aceh Besar yang ditugaskan di MTsN 1 Kota Lhokseumawe sejak tahun 2019.
Beberapa guru komentar positif terhadap rasa kuah beulangong. “Bumbunya benar-benar pas dan nikmat. Enak dimakan dengan nasi yang hangat,” kata salah seorang guru. Para guru makan dengan lahap di ruang guru usai acara persembahan dari siswa.
Selamat Hari Guru Nasional! Semoga semua guru menjadi guru-guru yang hebat! []